Cute Tinkerbell Matematika & IAD Minggu ke 9 - Amalia Domas Pertiwi Susetya

Matematika & IAD Minggu ke 9



EKOLOGI dan DAMPAK PERKEMBANGAN IPTEK TERHADAP KEHIDUPAN MANUSIA


A.   IPTEK Serta Perkembangannya

IPTEK adalah akronim dari Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, dimana dari akronim tersebut mempunyai artinya sendiri, baik Ilmu, Pengetahuan, maupun Teknologi. Istilah ilmu yang dikemukakan di atas berbeda dengan istilah pengetahuan. Ilmu diperoleh melalui kegiatan metode ilmiah atau epistemology. Jadi, epistemology merupakan pembahasan bagaimana mendapatkan pengetahuan. Epistemologi ilmu tercermin dalam kegiatan metode ilmiah. Sedangkan pengetahuan adalah pikiran atau pemahaman di luar atau tanpa kegiatan metode ilmiah, sifatnya dapat dogmatis, banyak spekulasi dan tidak berpijak pada kenyataan empiris. 
Ilmu pengetahuan pada dasarnya memiliki tiga komponen penyangga tubuh pengetahuan yang disusun sebagai berikut:
1)   Ontologis, dapat diartikan sebagai hakikat apa yang dikaji oleh pengetahuan, sehingga jelas ruang lingkup wujud yang menjadi objek penelaahannya, dengan kata lain ontologis merupakan objek formal dari suatu pengetahuan
2)  Epistemologis, dapat diartikan sebagai cara bagaimana materi pengetahuan diperoleh dan disusun menjadi tubuh pengetahuan
3) Aksiologis, merupakan asas menggunakan ilmu pengetahuan atau fungsi dari ilmu pengetahuan.
     Sedangkan Teknologi, merupakan berasal dari bahasa Yunani, yaitu tekne, yang berari pekerjaan, dan logos, berarti suatu studi peralatan, prosedur dan metode yang digunakan pada berbagai cabang industri.
          Kesimpulannya, ilmu pengetahuan mempunyai teori-teori atau rumus-rumus yang tetap, dan teknologi merupakan praktek atau ilmu terapan dari teori-teori yang berasal dari ilmu pengetahuan.
       IPTEK di Indonesia masih tertinggal jauh dengan di Amerika Serikat. Karena negara indonesia juga merupakan negara berkembang yang teknologinya belum hebat seperti dinegara maju lainnya.

Tingkatan teknologi berdasarkan penerapannya :
     1.      Teknologi Tinggi (Hi-Tech)
Teknologi ini merupakan teknologi yang mutakhir dan merupakan penerapan dari ilmu pengetahuan terbaru. Teknologi  ini merupakan teknologi yang padat modal, fasilitas riset serta pengembangannya  pun sangat didukung, biaya perawatannya juga tinggi, keterampilan operatonya juga harus tinggi, dan masyarakat penggunanya pun bersifat ilmiah.

    2.      Teknologi Madya
Jenis teknologi ini dapat dikembangkan dan didukung oleh masyarakat yang lebih sederhana dan dapat digunakan dengan biaya yang paling menguntungkan. Teknologi madya tidak memerlukan modal yang cukup besar, serta tidak diharuskan menggunakan penerapan dari pengetahuan yang baru. Bersifat setengah padat modal dan padat karya. Keterampilan pekerjanya juga tidak dituntut harus tinggi.

    3.      Teknologi Tepat Guna
Teknologi ini didirikan dengan skala modal yang kecil, peralatan yang digunakan juga sederhana, dan pelaksanaannya pun bersifat padat karya. Biasanya banyak terdapat di negara berkembang.


B.   Pemenuh Kebutuhan Primer dan Sekunder

Kebutuhan adalah keinginan manusia terhadap benda atau jasa yang dapat memberikan kepuasan jasmani maupun kebutuhan rohani. Kebutuhan manusia tidak terbatas pada kebutuhan yang bersifat konkret (nyata) tetapi juga bersifat abstrak (tidak nyata).

Kebutuhan menurut tingkatan atau intensitasnya
·         Kebutuhan primer
Kebutuhan primer adalah kebutuhan yang sangat harus terpenu, artinya apabila kebutuhan tersebut tidak terpenuhi, maka manusia akan mengalami kesulitan dalam hidupnya. Contoh: sandang, pangan, papan, pekerjaan
·         Kebutuhan sekunder
Kebutuhan sekunder adalah kebutuhan yang pemenuhannya setelah kebutuhan primer terpenuhi. Contoh: pendidikan , pariwisata, rekreasi
·         Kebutuhan tersier
Kebutuhan tersier adalah kebutuhan yang dipenuhi setelah kebutuhan primer dan sekunder terpenuhi. Contoh: mobil, motor, komputer, handphone, tablet.

Kebutuhan menurut waktunya
·         Kebutuhan Sekarang
Kebutuhan sekarang adalah kebutuhan yang pemenuhannya tidak bisa ditunda-tunda lagi/kebutuhan yang harus segera dipenuhi. Contoh: makan, minum, tempat tinggal, dan obat-obatan
·         Kebutuhan yang akan datang/masa depan
Kebutuhan yang akan datang adalah kebutuhan yang pemenuhannya dapat ditunda, tetapi harus dipikirkan mulai sekarang. Contoh: tabungan
·         Kebutuhan tidak terduga
Kebutuhan ini disebabkan sesuatu yang terjadi secara tiba-tiba / tidak disengaja yang sifatnya insidental. Contoh : konsultasi kesehatan
·         Kebutuhan sepanjang waktu
Kebutuhan sepanjang waktu adalah kebutuhan yang memerlukan waktu/lama.

Kebutuhan menurut sifatnya
·         Kebutuhan jasmani
Kebutuhan jasmani adalah kebutuhan yang diperlukan untuk pemenuhan fisik/jasmani yang sifatnya kebendaan. Contoh: makanan, pakaian, olahraga, dan istirahat
·         Kebutuhan Rohani
Kebutuhan rohani adalah kebutuhan yang diperlukan untuk pemenuhan jiwa atau rohani. Kebutuhan ini sifatnya relatif karena tergantung pada pribadi seseorang yang membutuhkan. Contoh: beribadah, rekreasi, kesenian, dan hiburan


C.   Peran IPTEK di Bidang Sosial dan Budaya

A.          Dalam Bidang Sosial

Kehidupan social dipengaruhi oleh kemajuan teknologi. Kebutuhan manusia akan pangan sangat dipengaruhi oleh kemajuan teknologi dalam bidang pertanian. Sedangkan kebutuhan akan komunikasi dipengaruhi oleh teknologinya, seperti media cetak , media elektronik selain untuk berkomunikasi , juga dapat memperluas wawasan.
Kian majunya masyarakat yang di barengi dengan peningkatan jumlah penduduk, menyebabkan manusia sering kehilangan nilai etisnya dan mudah melakukan tindakan yang tercela dan melanggar hokum. Dampak positif IPTEK terhadap bidang social adalah :
a.       meningkatkan rasa percaya diri.
b.      Tekanan, kompetesi yg tajam , di berbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi glonalisasi, akan melahirkan generasi yg disiplin, tekun, dan pekerjha keras.
c.       keefektifan biaya dan waktu

Selain dampak positif, dalam bidang sosial juga IPTEK memiliki dampak yang negative yaitu :
a.       Kenakalan dan tindakan penyimpangan dikalangan remaja
b.      Melemahkan rasa gotong royong dan saling tolong menolong
c.       Manusia menjadi malas


B.           Bidang Budaya

Budaya atau kebudayaan adalah kerangka acuan bagi perilaku masyarakat pendukungnya yg berupa nilai-nilai yang berpengaruh sebagai kerangka untuk membentuk pandangan hidup manusia yg relative menetap dan dapat dilihat dari warga budaya itu untuk menentukan sikapnya terhadap berbagai gejala dan peristiwa kehidupan. Iptek yang semakin pesat, hendaknya kita harus menggunakan teknologi yang penting saja., jangan karena teknologi, semua menjadi terlupakan, baik itu waktu, kewajiban beribadah, sosialisasi di masyarakta sekitar. Iptek dalam bidang budaya ini memiliki dampak positive dan negative.
Dampak positifnya adalah semakin berkembangnya daya pikir individu dalam suatu bidang, kemampuan individu dalam mencari dan mengumpulkan data untuk bahan diskusi dapat mereka dapatkan dengan cepat dan akurat melalui media berbasis teknologi.  Dampak negatifnya adalah penyalahgunaan media teknologi sebagai sarana pencarian yang tidak ada hubungannya dengan ilmu pengetahuan, memudarnya nilai-nilai asli bangsa.

0 komentar:

Posting Komentar